Ini Tips Menjaga Kadar Kolesterol saat Lebaran

Lebaran
Halodoc | Makanan Hari Raya

Pseko.id | Jambi – Hari Raya Idul Fitri dirayakan salah satunya dengan berbagai hidangan lezat di atas meja. Ini berpotensi menaikkan kadar kolesterol saat Lebaran. Bagaimana cara menjaganya?

Dokter spesialis gizi di RS Siloam Kebon Jeruk, Sheena R. Angelia, mengatakan sejumlah hidangan yang biasa disajikan di hari Lebaran memang bisa memicu lonjakan kolesterol.

Bacaan Lainnya

“Konsumsi makanan tinggi kolesterol, contohnya daging berlemak, jeroan, dan makanan tinggi lemak jenuh, seperti kue kering, cake, hidangan bersantan, dan digoreng bisa memicu lonjakan kolesterol,” kata dia dikutip dari Antara, Selasa, 26 April 2022.

Karena itu, orang-orang cenderung memiliki peningkatan kadar kolesterol. Berikut adalah beberapa tips menjaga kadar kolesterol:

1. Pilih-pilih makanan

Pilih-pilih makanan bukanlah hal buruk bila menyangkut kesehatan. Hindarilah makanan berlemak dan gorengan karena bisa menyebabkan lonjakan kolesterol.

Beberapa contoh makanan berlemak dengan kandungan kolesterol tinggi yang harus dihindari saat Lebaran adalah hidangan bersantan, daging berlemak, jeroan, kue kering, dan cake.

2. Konsumsi plant stanol ester

Mengonsumsi plant stanol ester secara rutin bisa membantu mencegah lonjakan kolesterol. Plant stanol ester adalah panganan fungsional dari sumber bahan makanan, terutama nabati, seperti minyak nabati, gandum, kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran, dan buah-buahan.

Panel Perawatan Orang Dewasa Program Pendidikan Kolesterol Nasional III (NCEP ATP III) merekomendasikan mengonsumsi plant stanol ester sebanyak dua gram per hari untuk menurunkan kadar Lipoprotein Densitas Rendah (LDL) atau yang dikenal dengan kolesterol jahat. Beberapa penelitian bahkan menyebut plant stanol ester bisa menurunkan kadar LDL hingga 11 persen.

3. Perbanyak konsumsi sayur dan makanan kaya serat

Dilansir dari laman resmi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Banyuwangi, mengonsumsi sayur ternyata bisa menurunkan kolesterol karena sayuran merupakan makanan dengan lemak jenuh yang rendah. Makan sayuran juga bisa membuat lebih kenyang, sehingga mengurangi kemungkinan mengonsumsi makanan dengan lemak jenuh karena sudah merasa kenyang.

Konsumsi juga makanan kaya serat, seperti buah-buahan dan kacang-kacangan, yang bisa membantu menurunkan kolesterol. Beberapa contoh makanan kaya serat adalah brokoli, terong, ubi, pir, apel, dan stroberi.

4. Berolahraga

Tak hanya makanan, gaya hidup juga bisa mempengaruhi kolesterol. Dilansir dari Healthline, gaya hidup yang sehat bisa membantu meningkatkan Lipoprotein densitas tinggi (HDL) atau yang disebut kolesterol baik dan menurunkan LDL yang berbahaya.

Berolahraga dipercaya bisa menurunkan kolesterol jahat hingga 15 persen. Karena itu, jangan tinggalkan olahraga meskipun sedang Lebaran. Lakukan beberapa olahraga sederhana yang bisa dilakukan saat Lebaran adalah berjalan kaki untuk mengunjungi sanak saudara dan tetangga untuk maaf-maafan setelah salat Idul Fitri. (*)

Sumber : Tempo.co

Pos terkait