Tiket Wisata Kerinci Mahal, Ketua IMKS : Kerinci Harus Belajar Dari Kota Sungai Penuh

Wisata Kerinci
Pseko.id | Ketua IMKS Jambi, Widio Saputra

Pseko.id | Kerinci – Belakangan ini ramai di bicarakan tentang mahalnya harga retribusi masuk wisata di Kabupaten Kerinci, bahkan memberitakan selebaran yang berisi sumpah terkait salah satu wisata di Kabupaten Kerinci.

Menanggapi hal tersebut, Widio Saputra selaku ketua Ikatan Mahasiswa Kerinci Sungai Penuh atau IMKS JAMBI, mengatakan pemkab Kerinci harus tiru Kota Sungai Penuh.

Bacaan Lainnya

“Makanya Pemkab dan DPRD studi bandingnya jangan kejauhan cukup ke Kota Sungai Penuh saja,” katanya kamis (5/5).

Dirinya mengatakan pengelolaan pariwisata Kota Sungai Penuh sudah baik.

“Liat pengelolaan pariwisata Kota Sungai Penuh hari ke hari mengalami peningkatan baik secafa infrastruktur maupun pelayanannya, makanya yang banyak wisatanya Kerinci yang menuai pemasukan Sungai Penuh. Contoh saja bukit khayangan sekarang menjadi primadona , kalau wisata kita Kerinci, maaf saja pemandangannya sangat indah pengelolaan nya seperti “Balai” (Pasar Mingguan di Kerinci) liat saja yang jualan tidak tertata, tiket nya mahal, WC nya di perjualkan, tukasnya.

Orang nomor satu di IMKS tersebut mempertanyakan kinerja pemerintah dalam hal mengelola pariwisata di Kerinci.

“Sampai kapan ini terjadi, apa sampai kami mahasiswa ini menunjukkan caranya yang benar mengelola pariwisata, kalau Pemerintah bekerja kok tidak selesai selesai, jangan untung tidak ada modal habis,” ujarnya.

Pria yang akrab disapa widio itu juga meminta penjelasan terkait aliran dana hasil kontrak Wisata di Kabupaten Kerinci.

“Dan kami minta untuk menjelaskan kemana aliran dan hasil kontrak wisata di Kabupaten Kerinci, habis lebaran ini kami akan terus menerus menanyakan ini kami mintak segera jawab, Kalau tidak selesai persoalan ini kami akan siap memotori mahasiswa Kerinci se-Indonesia untuk turun memintapertanggung jawaban Pemkab dan DPRD Kabupaten Kerinci,” pungkasnya. (dar)

Pos terkait