Jambi– Pemerintah Kota Jambi menekankan agar pemilihan Ketua RT secara serentak yang digelar pada 26 April 2025 bisa berjalan lancar. Dia juga mengimbau agar tidak adanya perpecahan setelah dilaksanakannya pemilihan RT nanti.
“Jika calonnya lebih dari satu, kita harap ya jangan sampai menimbulkan perpecahan. Proses ini harus mendewasakan kita. Yang kalah menerima, yang menang juga harus merangkul,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) Kota Jambi, Noverentiwi Dewanti kepada awak media dikutip dari Jambiprima, Sabtu (19/4/2025).
Sejauh ini, dalam pemilihan RT nanti SK buat panitia sudah diterbitkan. Tidak hanya itu, panitia pemilihan RT juga diwajibkan bersifat netral dan tidak mempengaruhi warga dalam menentukan pilihan.
Noverentiwi juga mengimbau, dalam pemilihan RT tersebut, warga juga tidak mudah terprovokasi dalam hal-hal bersifat tidak baik. Dia juga mengharapkan setelah pemilihan RT itu, tidak ada warga yang mudah terpecahbelah.
“Jadikan ini momentum pendewasaan politik warga, dan hindari perpecahan usai pemilihan,” ujar Noverentiwi.
Terkait persyaratan calon ketua RT seperti SKCK, surat bebas narkoba, dan surat keterangan sehat, Noverentiwi menjelaskan bisa diurus secara mandiri atau kolektif melalui kelurahan.
Sementara itu, untuk biaya pelaksanaan, semuanya dilakukan secara swadaya oleh masyarakat. “Tidak ada anggaran dari pemerintah untuk pemilihan ini,” jelasnya.
Adapun pelantikan RT terpilih dijadwalkan pada awal hingga pertengahan Mei 2025. Nantinya Ketua RT yang dilantik akan dilakukan retret sebagai bentuk pembekalan dalam membangun lingkungan daerah dengan baik.
Retret itu juga bentuk ajang silahturahmi dan terutama buat menunjang kinerja RT agar lebih bisa membantu program pemerintah Kota hingga sampai di ditingkat terbawah.
